
Semangat kolaborasi dan kepedulian terhadap lingkungan terwujud nyata di Desa Pagerandong, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga. Pada hari ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) bersama dengan ibu-ibu warga desa Pagerandong menggelar kegiatan pembuatan pupuk organik dari kotoran hewan (kohe). Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan praktik pertanian berkelanjutan di masyarakat.
Dalam suasana kebersamaan, para mahasiswa KKN Unsoed dan ibu-ibu desa saling bahu-membahu. Ibu-ibu warga desa Pagerandong, yang telah memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola sumber daya lokal, dengan antusias memberikan arahan dan berbagi tips mengenai proses pembuatan pupuk kohe. Para mahasiswa KKN kemudian mempraktikkan langsung setiap tahapan, mulai dari pengumpulan bahan hingga pencampuran dengan bahan-bahan pendukung lainnya. Sinergi antara pengetahuan akademik mahasiswa dan kearifan lokal ibu-ibu desa menciptakan sebuah kegiatan edukatif dan produktif yang sarat makna.
Pembuatan pupuk kohe ini memiliki tujuan yang mulia, yaitu untuk memanfaatkan limbah kotoran hewan yang melimpah di desa menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis dan ekologis. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong kemandirian petani dalam menyediakan pupuk berkualitas secara alami, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, serta meningkatkan kesuburan tanah secara berkelanjutan.


